BATU - Kisah pilu datang dari Kota Batu, Jawa Timur. Ibu dan empat orang anaknya diusir setelah melaporkan suami ke polisi terkait kasus kekerasan seksual.
Alih-alih mendapat simpati, keluarga korban pelecehan seksual di Desa Beji, Kecamatan Junrejo, Kota Batu, malah diusir oleh mertua yang merupakan keluarga dari pelaku.
Kasus ini menjadi perhatian Dinsos Kota Batu yang mendapatkan laporan dari masyarakat dan merasa iba dengan keluarga yang diusir. Terlebih mereka adalah ibu dan 4 anak perempuan di bawah umur.
 Baca juga: 5 Fakta Gadis Dirudapaksa di Hutan Kota Jakut, Pelaku di Bawah Umur
Kadinsos Pemkot Batu, Ririk Mashuri mengatakan, dari pengakuan ibu korban RR, keluarganya sudah seminggu diusir oleh mertua. Pengusiran dilakukan usai sang ibu melaporkan suaminya atas kasus pemerkosaan terhadap anaknya atau anak tiri pelaku.
RR memgaku baru mengetahui pemerkosaan tersebut usai anaknya yang berusia 16 tahun curhat padanya. Pelaku telah melakukan tindakan bejatnya sejak usia korban 12 tahun.
“Tidak terima anaknya dilaporkan, mertua RR memintanya mencabut laporan ke polisi, kemudian RR dan ke-4 anaknya diusir dari rumah,” ucap Ririk.
Usai diusir, ibu dan empat anaknya itu harus tinggal berlima di kamar kos. Dua anaknya masih berusia balita. Kondisi memprihatinkan itulah yang membuat warga melaporkan kasus ini ke Dinsos.
Baca Juga: Aksi Nyata 50 Tahun Hidupkan Inspirasi, Indomie Fasilitasi Perbaikan Sekolah untuk Negeri
Follow Berita Okezone di Google News