JAKARTA - Hari ini kota Malang berduka karena kerusuhan yang terjadi setelah laga Arema vs Persebaya yang berlangsung pada Sabtu (1/10/2022) tadi malam dan menyebabkan ratusan orang tewas.
Kejadian bermula saat pertandingan sepak bola pekan ke-11 yang mempertemukan dua klub sepakbola Jawa Timur tersebut berakhir dengan kekalahan Arema Malang.
Imbasnya membuat para suporter Arema tidak menerima hasil pertandingan tersebut dan membuat kericuhan.
Dalam menangani kericuhan tersebut pihak keamanan dan aparat kepolisian menembakkan gas air mata mengarah ke tribun suporter Stadion Kanjuruhan.
Akibatnya semua orang yang berada di tribun tersebut berlarian menuju pintu keluar. Akhirnya, tak terhindarlah kejadian para suporter saling menginjak dan bertumpukkan dengan keadaan mata perih dan sesak dada.
Kondisi para suporter yang panik karena terkena gas air mata tersebut diduga menjadi penyebab utama kematian mereka.