"Kerabatnya menyadari situasi saat dia tidur, tetapi dia tiba di rumah sakit tanpa tanda-tanda vital dan staf melakukan manuver dan prosedur resusitasi untuk membersihkan saluran udaranya, tetapi dia tidak merespons," kata koroner William Alberto Zubieta Pardo, dari Departemen kepolisian Quindio, kepada wartawan, sebagaimana dilansir Oddity Central.
Tersedak gigi palsu dianggap sangat jarang terjadi, jadi kasus ini menyebabkan banyak keributan di media sosial. Banyak orang menanyakan detail lebih lanjut tentang bagaimana hal itu bisa terjadi.
Rincian lebih lanjut diharapkan segera setelah laporan forensik lengkap diterbitkan. Tetapi saran dokter sebaknya tetap diikuti: melepas gigi palsu dan memasukkannya ke dalam segelas air ketika tidur di malam hari.
(Rahman Asmardika)