CAPE TOWN – Kapal pesiar super mewah atau superyacht milik oligarki Rusia Alexei Mordashov sekutu Presiden Rusia Vladimir Putin, diketahui meninggalkan Hong Kong awal pekan ini. Kapal pesiar ini dilaporkan akan ‘merapat’ di Cape Town, Afrika Selatan (Afsel).
Afsel pun bersikap tidak akan menyita kapal pesiar mewah seharga USD521 juta (Rp8 triliun) itu. Meski para pemimpin oposisi Afrika Selatan telah mendesak pemerintah untuk menyita kapal pesiar sepanjang 465 kaki (141 meter) yang disebut The Nord, namun keputusan pemerintah sepertinya tidak akan berubah.
Juru bicara Presiden Cyril Ramaphosa mengatakan dia melihat "tidak ada alasan" untuk mematuhi sanksi Barat.
Baca juga:Â Lagi Asyik Snorkeling, Penumpang Kapal Pesiar Mewah Tewas Diserang Hiu
"Afrika Selatan tidak memiliki kewajiban hukum untuk mematuhi sanksi yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa (UE)," kata Vincent Magwenya kepada wartawan di Pretoria, Selasa (25/10/2022).
Baca juga:Â Italia Perintahkan Sita Kapal Pesiar Rp10 Triliun yang Terkait dengan Putin
"Kewajiban Afrika Selatan sehubungan dengan sanksi hanya berhubungan dengan yang secara khusus diadopsi oleh PBB," lanjutnya.
Follow Berita Okezone di Google News