Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tragedi Berdarah Pesta Halloween di Itaewon, Presiden Korsel Kunjungi TKP

Susi Susanti , Jurnalis-Minggu, 30 Oktober 2022 |10:10 WIB
Tragedi Berdarah Pesta Halloween di Itaewon, Presiden Korsel Kunjungi TKP
Presiden Korsel Yoon Suk-yeol mengunjungi lokasi tempat terjadinya Pesta Halloween yang menewaskan 151 orang di Itaewon (Foto: AP)
A
A
A

SEOUL - Presiden Korea Selatan (Korsel) Yoon Suk Yeol mengunjungi lokasi yang telah menewaskan 151 orang, kebanyakan remaja dan dewasa muda di Seoul pada Minggu (30/10/2022).

Seperti diketahui, Pesta Hallowen pada Sabtu (29/10/2022) malam  telah menewaskan sedikitnya 151 orang, dan melukai 82 lainnya di Seoul.

Berbicara pada Minggu (30/10/2022) pagi, Yoon mengirimkan belasungkawa kepada keluarga para korban dan berharap semua yang terluka “cepat sembuh.”

 Baca juga: Tragedi Berdarah Pesta Halloween Tewaskan 151 Orang, Presiden Korsel Umumkan Masa Berkabung Nasional

"Hati saya berat dan saya berjuang untuk mengatasi kesedihan saya," katanya, dikutip BBC. Dia menambahkan bahwa dia merasa "bertanggung jawab atas kehidupan dan keselamatan orang-orang".

 Baca juga: 149 Tewas di Pesta Hallowen Berdarah, KBRI Seoul: Tak Ada WNI Jadi Korban

Dia mengatakan "menyedihkan" melihat bencana terjadi di jantung ibu kota, dan akan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan.

 Yoon juga telah menyatakan masa berkabung nasional akan berlanjut “sampai penanganan kecelakaan selesai.”

Dikutip CNN, pemadam kebakaran kota pada Minggu (30/10/2022) menyatakan korban tewas akibat kerumunan massa di kawasan kehidupan malam Itaewon Seoul telah meningkat menjadi 151 orang. Di antara yang tewas adalah 19 warga negara asing. Delapan puluh dua lainnya terluka.

Presiden juga sebelumnya mengadakan pertemuan darurat dan memerintahkan pihak berwenang untuk segera mengidentifikasi para korban di Seoul demi keluarga yang khawatir.

Kim Eun-hye, seorang pejabat hubungan masyarakat untuk Presiden mengatakan Presiden Yoon segera mengaktifkan markas manajemen darurat dan menginstruksikan Perdana Menteri (PM) bertanggung jawab. Presiden juga memerintahkan menteri dalam negeri dan keselamatan untuk memulai penyelidikan penyebab insiden itu.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement