Polisi Minta Panitia Konser 'Berdendang Bergoyang' Utamakan Keselamatan, Bukan Hanya Cari Keuntungan
JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin turut mengimbau panitia konser ‘Berdendang Bergoyang’ agar tidak hanya berpikir soal keuntungan. Namun, panitia perlu mengutamakan keamanan dan keselamatan pengunjung.
"Jadi dalam menyelenggarakan setiap kegiatan itu harus memperhatikan segala aspek, tidak hanya aspek dari suksesnya acara itu," ujar Komarudin saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (1/11/2022).
Menurut Komarudin, suksesnya acara bukan hanya dilihat dari membeludaknya pengunjung yang hadir. Namun, dari seberapa besar tingkat keamanan dan kenyamanannya.
"Karena suksesnya acara juga di dalamnya juga harus bergantung pada keamanan dan masyarakatnya juga nyaman, termasuk dampak-dampak yang ada di lingkungan sekitar," tuturnya.
Baca juga: Kasus 'Berdendang Bergoyang', Polisi Janji Bakal Tindak Tegas Setiap Konser Tak Sesuai Izin
"Banyak sekali yang harus diperhatikan oleh EO yang memang banyak dilanggar," sambungnya.
Komarudin mengingatkan agar para Event Organizer Berdendang Bergoyang tidak hanya memikirkan soal keuntungan namun dengan cara mengabaikan keselamatan pengunjung.
"Sekiranya ingin buat kegiatan ya harus diperhitungkan secara matang, tidak hanya dari faktor keuntungan dan dari ramainya acara tapi justru mengabaikan faktor keselamatan masyarakat," pungkasnya.
Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat kembali memeriksa sejumlah panita konser 'Berdendang Bergoyang' guna mendalami terkait pelanggaran pencetakan tiket hingga masalah perizinan.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin mengatakan demi menindaklanjuti dugaan pelanggaran konser 'Berdendang Bergoyang' pihaknya akan memanggil 5 orang panitia konser tersebut hari ini.
"Ada lima orang yang akan kami mintai keterangan hari ini," ujar Komarudin saat dikonfirmasi wartawan, Senin (31/10/2022).
(Qur'anul Hidayat)
