Deretan Senjata Canggih di Dunia Milik Rusia, Hovercraft Rudal hingga Jet Tempur Multiperan
JAKARTA - Dalam mempertahankan kekuatan militernya, setiap negara menghadirkan bermacam senjata. Tak heran, negara-negara tersebut sampai menciptakan terobosan senjata yang paling canggih di dunia.
Rusia menjadi salah satu negara yang memimpin teknologi mutakhir persenjataan dibanding negara lain. Negara ini memiliki jet tempur hingga rudal balistik antarbenua yang sangat mematikan.
Berikut adalah deretan senjata canggih milik Rusia seperti dilansir dari Business Insider.
1. Hovercraft Rudal Kelas Bora
Kapal ini sebenarnya adalah katamaran dengan pangkalan yang mengubahnya menjadi hovercraft. Dipersenjatai dengan delapan rudal nyamuk dan 20 rudal anti-pesawat, kapal tersebut memiliki awak hingga 68 pelaut dan kecepatan jelajah 100 km per jam.
2. Pantsir-S1
Ini adalah sistem rudal permukaan ke udara jarak pendek-menengah dan sistem rudal anti-pesawat. Sistem ini terdiri dari 12 peluru kendali permukaan ke udara dan dua senjata otomatis 30 mm yang efektif melawan pesawat, helikopter, rudal balistik, dan rudal jelajah.
3. Jet Tempur Multiperan Mig-35
Senjata ini sangat efektif digunakan baik dalam pertempuran udara ke udara dan serangan darat yang presisi. Mig-35 ini mampu mencapai kecepatan hingga 2.400 km per jam. Mig-35 mampu melakukan pertempuran udara dan menghancurkan target laut dan permukaan dari jarak jauh, serta melakukan misi pengintaian udara.
4. Sistem Peluru Kendali BUK-2
Ini adalah tank berisi rudal yang diduga menjatuhkan sebuah pesawat Malaysia di atas Ukraina pada tahun 2014. Rudal 9M317 dapat mencapai 46.000 kaki dengan kecepatan Mach 3, serta membawa hulu ledak seberat 154 pon.
5. RS-24 Yars
Senjata ini dirancang untuk sistem rudal balistik antarbenua termonuklir yang dapat membawa banyak hulu ledak nuklir. Sistem ini dapat ditargetkan secara independen dengan jangkauan 10.000 mil. Dirancang untuk menggantikan rudal balistik Topol-M, telah digunakan secara operasional sejak 2010. Setiap rudal memiliki kekuatan yang dijuluki "Little Boys", atau setara bom atom yang dijatuhkan di Hiroshima pada Agustus 1945.
(Susi Susanti)
