Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Protes Tewaskan 7 Orang, Mantan Presiden Peru Pedro Castillo Kukuh Bantah Tuduhan Konspirasi dan Pemberontakan

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 14 Desember 2022 |14:06 WIB
Protes Tewaskan 7 Orang, Mantan Presiden Peru Pedro Castillo Kukuh Bantah Tuduhan Konspirasi dan Pemberontakan
Kerusuhan politik kian memanas di Peru (Foto: picture alliance)
A
A
A

Ada dua kematian terjadi pada Minggu (11/12/2022) dan lima kematian pada Senin (12/12/2022).

Menurut penyiar radio dan televisi Radio Programas del Peru, demonstran menyerukan pemilihan umum, pembubaran Kongres, dan pembentukan majelis konstituante baru.

Seperti diketahui, Castillo dimakzulkan dan ditangkap pada 7 Desember lalu, setelah dia mengumumkan rencana untuk membubarkan Kongres dan memasang pemerintahan darurat menjelang pemungutan suara pemakzulan oleh anggota parlemen.

Dina Boluarte, mantan wakil presidennya, telah diangkat menjadi presiden. Pada Senin (12/12/2022), Boluarte mengusulkan untuk memajukan pemilihan umum dua tahun menjadi April 2024 selama pidato yang disiarkan televisi.

Boluarte pada Selasa (13/12/2022) menyerukan ketenangan untuk dipulihkan ke negara itu, dan mengatakan bahwa dia telah menginstruksikan polisi untuk tidak menggunakan senjata mematikan terhadap pengunjuk rasa.

“Setiap orang memiliki hak untuk memprotes tetapi tidak melakukan vandalisme, membakar rumah sakit, ambulans, kantor polisi, menyerang bandara, (ini) bukan protes biasa, kami telah mencapai ekstrim,” ungkapnya.

Protes ini juga telah mematikan aktifitas publik. Operator kereta api PeruRail dalam sebuah pernyataan mengatakan kereta ke dan dari Machu Picchu akan ditangguhkan mulai Selasa (13/12/2022) karena protes Peru.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement