CILACAP – Tiga narapidana terorisme (napiter) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Khusus Kelas IIA Karanganyar Nusakambangan mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Seremonial itu dilakukan di aula Lapas Karanganyar Nusakambangan, Jumat (23/12/2022).
Selain internal lapas, kegiatan itu disaksikan Kapolsek Nusakambangan, perwakilan dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteror Polri, rohaniwan dari kementerian agama setempat hingga perwakilan dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Nusakambangan. Mereka semua menjadi saksi ikrar setia pada NKRI tersebut.
Napiter kelompok Jamaah Anshor Daulah (JAD) yang berafiliasi kelompok teror ISIS itu ikrar berpegang teguh pada Pancasila dan Undang-Undang Dasar (UUD) 1945, tulus dan setia pada NKRI dan meningkatkan kesadaran bela negara untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
 Baca juga: Kisah Bambang Sugianto, Sipir Bertangan Dingin 'Pawang' Para Narapidana Terorisme
Mereka juga berjanji melepaskan baiat dari amir alias pimpinan organisasi atau kelompok teroris yang selama ini mereka ikuti.
Kalapas Karanganyar Nusakambangan Hisam Wibowo mengapresiasi kinerja seluruh jajarannya atas kegiatan ini. Menurutnya, bisa membuat napiter ikrar setia NKRI adalah sebuah keberhasilan kerja. Â
"Saya sangat terharu terlebih saat WBP (warga binaan pemasyarakatan) mencium bendera merah putih. Suatu hal yang luar biasa dapat membuat napiter kembali ke pangkuan NKRI. Terima kasih atas pengabdian dan dedikasi dalam menjalankan tugas mulia ini,” kata Kalapas pada keterangannya, Sabtu (24/12/2022).
Follow Berita Okezone di Google News