Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gelombang 6 Meter Berpotensi Terjadi di Samudera Hindia Selatan Banten Akhir Tahun

Dimas Choirul , Jurnalis-Jum'at, 30 Desember 2022 |11:38 WIB
Gelombang 6 Meter Berpotensi Terjadi di Samudera Hindia Selatan Banten Akhir Tahun
Ilustrasi/Foto: Freepik
A
A
A

Selanjutnya, selat Makassar bagian selatan, perairan barat Sulawesi Selatan, perairan Kepulauan Sabalana - Kep. Selayar, Teluk Bone bagian selatan, Laut Bali - Laut Sumbawa, perairan Baubau - Kepulauan Wakatobi, perairan utara Bali - Sumbawa, Laut Banda Utara, perairan Kepulauan Sermata - Kepulauan Tanimbar, perairan selatan Kepulauan Kai - Kepulauan Aru, Laut Arafuru bagian tengah - timur.

Sedangkan pada gelombang sangat tinggi di kisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara, perairan utara Kepulauan Natuna, Samudra Hindia Selatan Banten - Jawa Timur, Laut Flores, Samudra Hindia Selatan Bali - NTT, Laut Banda Selatan.

Potensi gelombang tinggi di beberapa tempat tersebut beresiko terhadap keselamatan pelayaran. Untuk itu, BMKG selalu menghimbau masyarakat untuk selalu waspada terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan dengan Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter.

Kapal Tongkang dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter, Kapal Ferry dengan kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter, dan kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4.0 meter.

"Bagi masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," pungkasnya.

(Nanda Aria)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement