“Warga juga diminta tidak panik dan termakan isu-isu yang tidak bertanggung jawab. Surat edaran tersebut sudah disebarkan di 30 nagari dan lima kecamatan tersebut,” ucapnya.
Saat ini BPBD Agam juga terus melakukan monitoring perkembangan erupsi Gunung Marapi tersebut.
Erupsi yang terjadi pagi tadi menurut petugas Pos Pengamatan Gunung Marapi, Ahmad Rifandi. Mengatakan dalam rekaman seismograf erupsi tersebut berdurasi 2 menit 2 detik dengan amplitudo maksimum 8 milimeter.
(Erha Aprili Ramadhoni)