Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kerusuhan Burkina Faso, Prancis Setuju Tarik 400 Pasukan Khusus Keluar

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 26 Januari 2023 |09:11 WIB
Kerusuhan Burkina Faso, Prancis Setuju Tarik 400 Pasukan Khusus Keluar
Prancis setuju tarik pasukan khusus dari Burkina Faso (Foto: AFP)
A
A
A

Menurut kantor berita AFP, Burkina Faso membantah laporan bahwa pihaknya juga akan melibatkan Kelompok Wagner melawan para jihadis, tetapi tim penghubung dari tentara bayaran telah berkunjung.

Seorang juru bicara kementerian luar negeri Prancis membenarkan bahwa pemerintah Burkinabè telah mengirimkan permintaan tertulis agar pasukannya pergi.

"Kami akan menghormati ketentuan perjanjian dengan menghormati permintaan ini," kata juru bicara itu.

Burkina Faso dilanda pemberontakan selama satu dekade yang telah memaksa hampir dua juta orang meninggalkan rumah mereka.

Baru-baru ini, tersangka jihadis menculik sekitar 60 wanita yang sedang mencari makanan di bagian utara negara itu, dan pada awal bulan, 28 mayat orang yang telah ditembak mati ditemukan di kota barat laut di Nouna. Para wanita itu telah dibebaskan.

Sejak Kapten Ibrahim Traoré merebut kekuasaan di Burkina Faso pada September tahun lalu, ada spekulasi luas bahwa dia mungkin mulai bekerja dengan tentara bayaran Rusia, yang digambarkan oleh negara tetangga Ghana sebagai "menyesatkan".

Kapten Traoré telah berjanji untuk memenangkan kembali wilayah dari para jihadis, dan mengadakan pemilihan demokratis pada Juli 2024.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement