Share

Demo Aremania Berujung Ricuh, Walkot Malang : Jangan Cederai Kebersamaan!

Avirista Midaada, Okezone · Senin 30 Januari 2023 12:36 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 30 519 2755548 demo-aremania-berujung-ricuh-walkot-malang-jangan-cederai-kebersamaan-edTki9NTET.jpg Demo Aremania berujung ricuh (Foto : MPI)

 

MALANG - Demonstrasi yang dilakukan Aremania berujung ricuh. Wali Kota Malang Sutiaji pun mengecam aksi yang terjadi pada Minggu 29 Januari 2023, siang tersebut.

"Itu mencoreng ya, jangan dicederailah kedamaian kebersamaan yang kita bangun," kata Sutiaji, ditemui wartawan pada Senin (30/1/2023).

Karena itu dirinya meminta masyarakat bisa mengendalikan diri dan tidak terpancing provokasi-provokasi yang beredar. Apalagi, pada kejadian kericuhan itu ada beberapa korban luka.

"Bayangkan, kemarin itu sampai korban segitu aja kita mampu menahan, tapi di akhir ini kok tiba-tiba ada seperti ini. Jadi saya minta saudara-saudara kita untuk mawas diri untuk bisa mengendalikan ya," ujar pria kelahiran Lamongan ini.

Ia pun menegaskan, persoalan pengerusakan itu sudah masuk ranah hukum sehingga bila memang ada pihak-pihak yang meras dirugikan proses hukum perlu ditegakkan. "Tentu yang berkepentingan akan memproses," tandasnya.

Sebagaimana diberitakan, pada Minggu siang (29/1/2023) aksi demonstrasi Aremania di depan kantor Arema FC berakhir ricuh. Ratusan massa Aremania merusak toko resmi merchandise Arema FC.

Tak hanya itu beberapa orang juga terlihat luka akibat baku hantam dan dikeroyok massa aksi demonstran yang mayoritas menggunakan pakaian hitam - hitam. Akibatnya tiga orang terlihat terluka, dimana salah satunya perlu perawatan lebih lanjut di rumah sakit.

Follow Berita Okezone di Google News

Terlihat kerusakan terjadi di beberapa bagian kantor utamanya di toko resmi merchandise Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan Nomor 42. Kaca toko pecah, sementara barang - barang dagangan seperti jersey tim, syal, hingga merchandise resmi tim lainnya ikut berantakan akibat dirusak sekelompok suporter Aremania saat demonstrasi.

Pasca aksi demonstrasi ricuh itu, Polresta Malang Kota mengamankan sebanyak 107 orang. Mereka diduga terkait aksi demonstrasi itu. Pemeriksaan dilakukan secara maraton sejak Minggu malam (29/1/2023) hingga Senin siang. Tampak dari pantauan beberapa orang yang diamankan yang mayoritas anak muda masih bertahan di Aula Ballroom Sanika Satyawada Polresta Malang Kota.

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini