Sementara itu, dampak erupsi Gunung Kerinci ini diakui Kades Sungai Rumpun Kecamatan Gunung Tujuh Herman. Ia mengatakan material erupsi itu menimbun sawah di desa tersebut.
"Benar sisa abu vulkaniknya terbawa air dari puncak Gunung Kerinci ke sawah warga," kata dia.
Ia mengatakan sejak erupsi gunung Kerinci mulai terjadi pada Oktober 2022, sudah sekitar 20 kali banjir material gunung Kerinci di desanya. “Selama Januari 2023 ini saja sudah lima kali banjir terjadi. Baunya tercium bau belerang,” katanya.
Akibat banjir material erupsi Gunung Kerinci itu, kata dia, sekitar 25 hektare sawah warga terdampak.
(Angkasa Yudhistira)