Presiden tidak menyebutkan kegagalan intelijen tertentu, tetapi komentarnya menyiratkan kekhawatiran tentang potensi kerentanan.
Putin juga kembali berulang kali mendesak Rusia untuk waspada terhadap pengkhianat di tengah-tengah mereka.
“Penting untuk mengidentifikasi dan menghentikan aktivitas ilegal dari mereka yang mencoba memecah belah dan melemahkan masyarakat kita; menggunakan separatisme, nasionalisme, neo-Nazisme, dan xenofobia sebagai senjata,” ujarnya.
Dia mengatakan Rusia selalu mengalami aktivitas seperti itu. “Dan sekarang upaya, tentu saja, paling aktif. Upaya untuk mengaktifkan semua sampah ini di tanah kami,” tambahnya.
Kementerian pertahanan Rusia mengatakan jet tempurnya terlibat dalam latihan di wilayah udara barat negara itu pada Selasa (28/2/2023) , beberapa jam setelah wilayah udara di atas St Petersburg ditutup karena laporan adanya objek tak dikenal.
Sebelumnya diketahui sebuah pesawat tak berawak atau drone dilaporkan jatuh di wilayah Moskow dalam apa yang kemungkinan merupakan upaya untuk menargetkan infrastruktur sipil.
(Susi Susanti)