Setidaknya 26 sekolah di lima kota di seluruh Iran terkena dampak keracunan gas terbaru, kata media lokal dan aktivis.
Video terverifikasi BBC Persia menunjukkan ambulans tiba di sekolah dan siswa dirawat di rumah sakit di ibu kota Teheran, kota Ardabil di barat laut, dan kota Kermanshah di barat laut.
Di salah satu Tehransar, di Teheran barat, beberapa gadis yang konon berasal dari Sekolah Aban 13 terlihat berbaring di tempat tidur di bangsal rumah sakit dan menerima oksigen.
Video lain dari timur kota memperlihatkan gadis-gadis duduk di trotoar di luar sekolah dasar. Seorang ibu kemudian terlihat bergegas ke gerbang dan berteriak.
"Di mana anak saya?,” terangnya.
Seorang pria pun menjawab.
"Mereka telah meracuni para siswa dengan gas,” ujarnya.
Pihak berwenang berada di bawah tekanan yang meningkat dari masyarakat untuk menghentikan peracunan, yang awalnya terkonsentrasi di kota suci Muslim Syiah Qom, selatan Teheran.