Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Rusia, Suriah, Turki dan Iran Kopdar di Moskow, Bikin AS Ketar-ketir?

Muhammad Fadli Rizal , Jurnalis-Senin, 03 April 2023 |16:17 WIB
Rusia, Suriah, Turki dan Iran Kopdar di Moskow, Bikin AS Ketar-ketir?
Presiden Amerika Serikat, Joe Biden (Foto Antara)
A
A
A

RUSIA - Wakil Menteri Luar Negeri Rusia, Suriah, Iran dan Turki tengah bersiap melakukan pembicaraan empat pihak. Rencananya pertemuan akan dilakukan pada pekan ini.

Pertemuan yang disebut akan berlangsung selama dua hari ini akan menjadi pembicaraan langsung pertama antara pejabat Turki dan Suriah sejak Desember. Pembicaraan akan digelar di Moskow, saat Rusia menjadi tuan rumah menteri pertahanan dan intelijen kedua negara.

Banyak pihak menyebut pertemuan itu akan segera membuat hubungan kedua belah pihak membaik. Normalisasi kedua pihak berada di depan pintu.

 BACA JUGA:

Menurut laporan Media Suriah, Wakil Menteri Luar Negeri Ayman Soisan akan memimpin delegasi Suriah. Sousan mengatakan kepada wartawan bahwa dia dan rekan-rekannya dari Rusia dan Iran akan mengadakan konsultasi bilateral pada Senin, dan pertemuan empat pihak dengan Turki akan berlangsung pada Selasa.

Fokus Damaskus, katanya, akan menegosiasikan penarikan pasukan Turki dari wilayah Suriah, upaya bersama untuk memerangi terorisme, dan non-campur tangan dalam urusan internal Suriah.

Pejabat di Ankara mengonfirmasi pekan lalu bahwa Turki akan mengambil bagian dalam negosiasi, dengan seorang pejabat senior anonim mengatakan pembicaraan itu akan merupakan kelanjutan dari pertemuan tingkat menteri yang dimulai selama proses normalisasi.

 BACA JUGA:

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian mengkonfirmasi partisipasi Iran dalam pembicaraan selama konferensi pers bersama Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov pekan lalu. Dia mengatakan pemulihan pandangan Turki dan Suriah akan menjadi fokus mereka.

“Teheran dan Moskow juga akan berupaya mendekatkan pandangan ini. Dan jika beberapa kerangka ditentukan pada negosiasi ini, pertemuan berikutnya dapat diadakan di tingkat menteri luar negeri,” papar Amir-Abdollahian.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement