2 Truk Adu Banteng di Sukabumi, Korban Tewas Dievakuasi Setelah 6 Jam Terjepit
SUKABUMI - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di Jembatan Pamuruyan, Desa Pamuruyan, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, pada Kamis (13/4/2023). Pengemudi truk tangki tewas terjepit setelah tabrakan adu banteng dengan dump truk.
Kanit Penegakan Hukum (Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan, kendaraan truk tangki bermuatan kecap bernomor polisi B 9216 RK yang bertabrakan dengan kendaraan dump truk warna orange bernomor polisi B 9499 YYT yang bermuatan pasir.
"Kecelakaan lalu lintas tersebut bermula ketika kendaraan truk tangki yang dikemudikan saudara Satam Abdul Rohman (65) warga Kampung Kelapa Gading RT 03/01, Desa Wangon, Kabupaten Banyumas, membawa penumpang saudara Arip Subandi (51) warga Kampung Dusun 1 RT 01/01, Desa Singkung, Kecamatan Japara, Kabupaten Kuningan, melaju dari arah Bogor menuju Sukabumi," ujar Fajar kepada MNC Portal Indonesia.
Setibanya di tempat kejadian, lanjut Fajar, truk tersebut melintasi jalan menurun dengan tikungan ke ke kiri kemudian oleng ke sebelah kanan jalan. Pada saat yang bersamaan, dari arah berlawanan melaju kendaraan dump truk orange yang dikemudikan Suherman (42) warga Kampung Awilarangan RT 01/06, Desa Cikahuripan, Kecamatan Gekbrong, Kabupaten Cianjur.
"Dikarenakan jarak sudah dekat, maka kecelakaan lalu lintas tidak dapat terhindarkan lagi. Pengemudi truk tangki meninggal dunia dengan luka patah bagian kaki kanan dan kiri. Sedangkan penumpangnya, mengalami luka ringan dengan luka sobek di bagian kepala, luka sobek dibagian tangan kanan, kemudian dibawa ke klinik 24 jam," ujar Fajar.
