Kasus Mengerikan Robert Pickton yang Memiliki Peternakan Manusia
JAKARTA - Kasus mengerikan Robert Pickton yang memiliki peternakan manusia menarik untuk dikulik. Pasalnya pria berusia 58 tahun ini mendapatkan hukuman atas kasus pembunuhan terhadap enam wanita pada Februari 2002.
Dalam kasus tersebut, Robert Pickton juga mendapat tuduhan telah membunuh 20 wanita lainnya. Mengejutkannya lagu dalam wawancara pada tahun 2007, dia mengaku telah membunuh 49 orang. Penyesalan terbesarnya adalah tidak mencapai genap 50 orang.
"Aku hanya akan bersumpah melakukan satu lagi, membuatnya seimbang." ujar Robert Pickton melansir Washingtonpost
Kasus ini terungkap atas percobaan pembunuhan Pickton kepada seorang wanita pekerja seks bernama Wendy Lynn Eistetter tahun 1997.
Pickton memborgol salah satu tangan Wendy dan menikamnya berulang kali. Wendy berhasil kabur dan pergi ke kantor polisi.
Kejadian tersebut tidak sampai kemeja hijau karena Wendy adalah pecandu narkoba. Polisi menganggap keterangan Wendy tidak cukup akurat. Belum lagi keduanya sama-sama mengalami luka tusuk.
Tiga tahun kemudian Pickton kembali terjerat hukum. Seseorang melaporkan bawa wanita yang mengunjungi peternakan Pickton akan menghilang. Otoritas Kanda baru melakukan penggeledahan pada tahun 2002.
Masa kecil Pickton sangat menyedihkan. Robert Pickton lahir di Port Coquitlam, British Columbia pada 24 Oktober 1949 . Dia memiliki seorang kakak perempuan bernama Linda dan adik laki-laki bernama David. Linda dikirim ke Vancouver.
Sementara David dan Pickton membantu pertanian orang tau mereka. Toronto Star ketidakhadiran seorang ayah menumbuhkan luka mental bagi Pickton. Ibu Pickton, Louise, adalah seseorang yang keras.
Louise bahkan tega menyuruh putranya berjam-jam bertani di hari sekolah. Pickton bahkan sangat takut kepada air dan memilih tidak mandi. Bahkan Pickton akan bersembunyi di kandang babi untuk menghindari orang.
Naluri seorang sudah pembunuh sudah tertanam dalam diri Pickton sejak kecil. Pada tahun 16 Oktober 1967, David dan Pickton menabrak seorang bocah berusia 14 tahun hingga terluka.
Pickton panik dan melaporkan kepada ibunya apa yang telah terjadi. Alih-alih membawa kerumah sakit, ibu Pickton memerintahkan kedua anaknya untuk membuang bocah itu kejurang hingga meninggal.
Demikian kasus mengerikan Robert Pickton yang memiliki peternakan manusia menarik.
(RIN)
(Rani Hardjanti)
