Mencekam! Warga Malaysia Panic Buying, Berebut Air Minum di Supermarket
MALAYSIA - Warga Malaysia ramai-ramai memborong air minum di sejumlah supermarket lokal. Aksi panic buying itu beredar di media sosial. Antrean pembeli air minum itu mengular bahkan hingga membuat stok air habis terjual.
Dikutip dari The Star, Minggu (21/5/2023) warga terlihat memborong air minum karena merasa harus mengamankan persediaan. Mereka merasa harus memiliki air minum yang cukup dan untuk menjaga kebersihan diri. Setidaknya hingga masalah yang ada selesai.
Presiden Penang Water Watch Dr Chan Ngai Weng mengungkap kondisi kekeringan di Malaysia sebagai alarm. Ia mengatakan kebutuhan air di Malaysia meningkat.
"Penggunaan air harian per kapita Penang melonjak hingga di atas 300 liter tahun lalu, tertinggi di negara ini. Tarif harus dinaikkan untuk mengendalikan pemborosan air," kata Chan.
Chan menilai seharusnya ada peringatan otomatis ketika gerbang bendungan terbuka. Namun, bendungan air di Sungai Muda terbuka sendiri karena ada sensor yang salah.
"Seharusnya juga ada peringatan merah umum yang dikirim ke setiap tingkat otoritas di Penang dan Kedah begitu permukaan air Sungai Muda turun di bawah level tertentu," katanya.
Sebelumnya, baru-baru di Selangor juga dilaporkan mengalami gangguan air akibat perbaikan darurat. Penanggung jawab Air Selangor menyampaikan hal tersebut melalui Facebook. Perbaikan darurat itu menyebabkan 99 area di Klang, Shah Alam, dan Kuala Selangor mengalami pemadaman air.
