Menteri luar negeri China, Qin Gang mengatakan pada Mei lalu bahwa serangkaian kata dan perbuatan yang salah oleh Amerika Serikat telah menempatkan hubungan antara dua negara adidaya pada "dingin", tetapi menstabilkan hubungan adalah "prioritas utama."
Di tengah upaya AS untuk terlibat kembali dengan China, Sullivan bertemu dengan pejabat tinggi China Wang Yi di Wina pada bulan lalu dalam salah satu pertemuan tingkat tinggi antara pejabat AS dan China sejak insiden balon mata-mata.
Adapun Biden, baru-baru ini pada pertengahan Mei lalu, memproyeksikan optimisme bahwa dia pada akhirnya akan bertemu dengan mitranya dari China “entah itu segera atau tidak.” Kedua pemimpin terakhir bertemu pada November di KTT G20 di Bali, Indonesia, untuk percakapan tiga jam yang kemudian digambarkan Biden sebagai percakapan yang terbuka dan jujur"
(Susi Susanti)