Presiden kedua RI Soeharto memberinya Bintang Mahaputera Adipradana pada 10 November 1995. Kemudian, gelar Pahlawan Nasional diberikan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono pada 9 November 2009.
Namanya juga diabadikan di salah satu kapal Multi Role Light Frigate KRI John Lie (358). Kapal canggih milik TNI AL itu resmi bertugas pada 2014 setelah dibeli dari produsen asal Glasgow, Skotlandia, BAE Systems Marine.
Berbobot 1.940 ton, KRI John Lie (358) mampu berlayar denga kecepatan 30 knot (56 km/jam). Kapal itu dilengkapi persenjataan Oto Melara 76mm, REMSIG 30mm, peluncur misil MBDA, serta dua tabung torpedo 324mm.
Kapal perang yang juga dipasok berbagai radar dan sensor canggih itu juga bisa membawa satu Helikopter S-70B Seahawk di flight deck-nya. Dengan adanya kapal perang ini, NKRI bisa berbangga karena bisa melindungi negeri di lautan.
(Arief Setyadi )