Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sejarah Monas, Ikon Kota Jakarta Besutan Bung Karno

Destriana Indria Pamungkas , Jurnalis-Kamis, 22 Juni 2023 |17:41 WIB
Sejarah Monas, Ikon Kota Jakarta Besutan Bung Karno
Ilustrasi (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA- Sejarah Monas, ikon Kota Jakarta besutan Bung Karno menarik untuk ditelusuri. Berlokasi di Pusat Kota Jakarta menjadi salah satu pusat wisata dan pendidikan yang menarik bagi masyarakat Indonesia.

Tugu Monas dengan tinggi 132 meter dan memiliki mahkota api berwarna emas di ujungnya ini didirikan untuk mengenang perlawanan dan perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari para penjajah.

Namun, tahukah Anda tentang sejarah Monas ikon Kota Jakarta besutan Bung Karno tersebut?

Sejarah Monas bermula ketika pusat pemerintahan Indonesia dikembalikan lagi ke Jakarta setelah sebelumnya berada di Yogyakarta. Soekarno yang saat itu masih menjadi Presiden RI pun memiliki gagasan untuk membangun sebuah Monumen Nasional.

Lalu pada 17 Agustus 1954 Komite Nasional melakukan sayembara untuk mencari desain rancangan Monumen Nasional terbaik. Ada sekitar 51 karya yang masuk dan karya milik Friedrich Silaban berhasil memenuhi kriteria yang telah dibuat Komite Nasional.

Sayembara kedua pun dilakukan pada 1960 dengan 136 peserta. Namun, dari banyaknya peserta tak ada satu pun yang memenuhi kriteria. Akhirnya, Ketua Juri memerintahkan Silaban untuk menunjukan karyanya pada Bung Karno.

Sayangnya, rancangan Silaban dinilai terlalu luar biasa dan biaya pembuatannya akan sangat mahal. Bagaimana pun juga pada saat itu kondisi ekonomi Indonesia masih belum stabil.

Silaban sempat meminta penundaan pembangunan hingga kondisi ekonomi membaik. Namun, Soekarno kemudian meminta arsitek R.M Soedarsono untuk melanjutkan rancangan Silaban

R.M Soedarsono kemudian menambahkan angka 17,8, dan 45 sebagai lambang 17 Agustus 1945. Pembangunan pun dimulai pada 17 Agustus 1961 dan selesai pada 12 Juli 1975 dengan tiga tahapan dan diresmikan oleh Presiden Soeharto.

Kini, Monas tidak hanya menjadi simbol nasional, tetapi juga menjadi tempat bersejarah. Banyak peristiwa penting yang diadakan di sekitar Monas, seperti upacara peringatan Hari Kemerdekaan, acara keagamaan, dan demonstrasi politik. Monas juga menjadi tujuan wisata populer di Jakarta.

Demikian sejarah monas, ikon kota Jakarta besutan Bung Karno.

(RIN)

(Rani Hardjanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement