SUDAN – Serangan udara tentara Sudan di ibu kota telah menewaskan sedikitnya 22 orang dan melukai banyak lainnya.
Para saksi mata mengatakan kepada BBC jika wanita dan anak-anak termasuk di antara para korban.
Serangan udara diketahui menghantam distrik Dar es Salaam di Omdurman, di seberang tepi Sungai Nil ke ibu kota Khartoum, pada Sabtu (8/7/2023) pagi.
Dikutip kantor berita Reuters, seorang pejabat kesehatan negara bagian Khartoum mengatakan sedikitnya 22 orang tewas dalam serangan udara pada Sabtu (8/7/2023). Sedangkan RSF mengatakan jumlah korban tewas adalah 31 orang.
Kelompok paramiliter menambahkan dalam sebuah pernyataan bahwa serangan itu telah "menyebabkan kerusakan yang signifikan pada rumah-rumah".
Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengatakan dia "terkejut" dengan kekerasan tersebut dan khawatir bahwa konflik tersebut akan menjadi perang saudara berskala penuh, "berpotensi mengacaukan seluruh kawasan". Dia meminta kedua belah pihak untuk menghentikan pertempuran dan melindungi warga sipil.
Seperti diketahui, tentara dan pasukan paramiliter telah berjuang untuk menguasai ibu kota sejak April lalu.