Sejak itu kapal yang dinakhodai Van der Decken tidak pernah kembali ke Belanda. Dalam catatan pelayaran, ia juga tak pernah berlabuh di dermaga manapun di seluruh dunia.
Catatan dokumen VOC di pertengahan abad 17 menyebutkan bahwa kapal itu dilaporkan hilang dalam pelayaran dari Batavia menuju Holland saat mengangkut rempah-rempah. Diduga tenggelam akibat badai di perairan Starndfontein, wilayah pantai Cape Town, Afrika Selatan.
Ratusan tahun sejak peristiwa itu, ratusan laporan mengalir dari ribuan saksi mata yang menyebutkan melihat penampakan kapal hantu itu berlayar di sekitar Tanjung Harapan.
Beberapa Laporan Penampakan The Flysing Dutchman yang sempat didokumentasikan antara lain yakni pada 1823, Kapten Oweb , HMS Leven mengisahkan telah dua kali melihat sebuah kapal kosong terombang ambing ditengah lautan dari kejauhan. Namun dalam sekejap mata kapal tersebut kemudian menghilang.
Kemudian pada 1835, dikisahkan sebuah kapal berbendera Inggris yang terkepung oleh badai ditengah samudera, didatangi oleh sebuah kapal asing yang disebut-sebut sebagai Kapal Hantu The Flying Dutchman.
Lalu secara tiba-tiba kapal asing tersebut mendekat dan seakan-akan ingin menabrak kapal mereka. Namun anehnya sebelum keduanya saling berbenturan kapal asing tersebut kemudian lenyap seketika.
Lantas pada 1881, tiga orang anak kapal HMS Bacchante termasuk King George V telah melihat sebuat kapal tak berawak yang berlayar menentang arus kapal mereka. Keesokan harinya, salah seorang daripada mereka ditemui mati dalam keadaan yang mengerikan.
Pada 1879 , anak kapal SS Pretoria juga mengaku pernah melihat kapal hantu tersebut.
Lalu pada 1939 , kapal ini terlihat di Mulkzenberg , beberapa orang yang menyaksikannya terkejut kerana kapal usang tersebut tiba-tiba menghilang
Lanjut pada 1941, beberapa saksi mata dipantai Glencairn melaporkan sebuah kapal usang yang menabrak batu karang dan terpecah belah , namun setelah dilakukan penyelidikan di TKP , tidak ada tanda-tanda dari bangkai kapal tersebut.
Kemudian pada 1942, empat orang saksi telah melihat sebuah kapal kosong memasuki perairan Table Bay kemudian menghilang. Seorang pegawai telah mendokumentasikan penemuan tersebut di dalam catatan hariannya.
Di tahun itu juga, penampakan The Flying Dutchman kembali terlihat oleh awak kapal laut militer M.H.S Jubilee di dekat Cape Town pada bulan agustus 1942.
Pada 1959 , awak kapal Straat Magelhaen kembali melaporkan melihat sebuah kapal misterius yang terombang-ambing di tengah lautan dalam keadaan kosong dengan teleskopnya.
(Susi Susanti)