Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tegas Tolak LGBT, Malaysia Batalkan Festival Musik Setelah Pentolan Band Cium Pria di Panggung

Rahman Asmardika , Jurnalis-Minggu, 23 Juli 2023 |11:30 WIB
Tegas Tolak LGBT, Malaysia Batalkan Festival Musik Setelah Pentolan Band Cium Pria di Panggung
Ilustrasi. (Foto: Reuters)
A
A
A

Healy kemudian mempersingkat set, memberi tahu penonton: "Baiklah, kita harus pergi. Kita baru saja dilarang dari Kuala Lumpur, sampai jumpa lagi."

Band tersebut tidak dapat segera dihubungi untuk dimintai komentar. Dalam Instagram story, Healy tampak bercanda tentang kejadian tersebut, memposting pemberitahuan pembatalan festival bersama dengan tulisan: "Oke, kenapa kamu tidak mencoba dan tidak bercumbu dengan Ross selama 20 tahun. Tidak semudah kelihatannya".

Healy dikritik karena mencium penggemar laki-laki di konser 2019 di Uni Emirat Arab, yang juga memiliki undang-undang yang melarang tindakan homoseksual, lapor media.

Penyelenggara festival Future Sound Asia (FSA) meminta maaf atas pembatalan acara tersebut menyusul "perilaku dan ucapan kontroversial" Healy. Dikatakan manajemen The 1975 telah berjanji band akan mematuhi pedoman kinerja.

"Sayangnya, Healy tidak menghormati jaminan ini," kata FSA dalam sebuah pernyataan.

Festival ini dijadwalkan menampilkan 43 pertunjukan dari artis lokal dan internasional selama tiga hari akhir pekan. The 1975 adalah pertunjukan utama untuk Jumat, dengan penyanyi Australia The Kid Laroi dan band Amerika Serikat (AS) The Strokes menjadi acara utama pada Sabtu dan Minggu. Pertunjukan pada kedua hari itu dibatalkan.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement