RUSIA – Keputusan Rusia untuk menarik diri dari kesepakatan biji-bijian Laut Hitam terus diimplementasikan di berbagai kesempatan. Salah satunya yakni aksi Rusia yang menghancurkan lebih dari 60.000 ton biji-bijian dengan drone dalam seminggu terakhir.
Drone Rusia diketahui terus menggempur depot biji-bijian di kota pelabuhan Laut Hitam Odesa, yang diserang hampir setiap malam. Selain itu, drone buatan Iran ini juga telah menyerang pelabuhan Ukraina di Sungai Danube, menghancurkan infrastruktur penyimpanan biji-bijian di sana.
Dikutip BBC, Danube adalah rute ekspor utama untuk Kyiv sejak Rusia menarik diri dari kesepakatan yang memungkinkan Ukraina mengirimkan gandum, jagung, dan produk lainnya melalui Laut Hitam.
Kepala Odesa Oleh Kiper, yang wilayahnya juga mencakup pelabuhan Reni dan Izmail di Danube, mengatakan dalam saluran Telegramnya bahwa Rusia telah menyerang infrastruktur di sana selama empat jam dengan drone buatan Iran.
Dia mengatakan hanggar biji-bijian dan tangki penyimpanan hancur. Pejabat lokal lainnya mengatakan tiga gudang dibom.
Tiga drone dari sekitar 15 yang terlibat dalam serangan itu dihancurkan oleh pertahanan udara. Empat orang terluka dan satu mengalami luka serius.