Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ratusan Prajurit Jalani Proses Pembaretan, Danjen Kopassus: Ini Bukan Akhir, Tapi Awal dari Pengabdian

Sucipto , Jurnalis-Rabu, 09 Agustus 2023 |06:03 WIB
Ratusan Prajurit Jalani Proses Pembaretan, Danjen Kopassus: Ini Bukan Akhir, Tapi Awal dari Pengabdian
Danjen Kopassus tutup proses pembaretan di Nusa Kambangan (Foto: MNC)
A
A
A

Kemudian Tahap Gunung Hutan merupakan aplikasi semua materi teknik dan taktik yang didapatkan selama tahap basis. Sebagai Prajurit Komando harus mampu mempertahankan diri dari berbagai macam medan dan cuaca yang ekstrem. Bahkan hingga nyawa sebagai taruhannya sehingga terbentuk Jiwa Korsa sebagai prajurit Komando.

Tahap Gunung Hutan diakhiri dengan ditandainya kegiatan long march dari Bandung ke Cilacap dengan 10 etape siang dan malam hari, sejauh 455 km," paparnya.

Sementara, Tahap Rawa Laut merupakan tahap akhir pendidikan yang harus dapat dilalui sebagai siswa Komando. Rawa dan Laut adalah media yang sangat sulit untuk dihadapi dengan tantangan gelombang dan arus laut, pasang surut air laut, lumpur hidup daerah rawa, sungai lebar yang harus dikombinasikan dengan kegiatan teknik dan taktik khusus.

"Kalian harus mampu mempertahankan cover sendiri dengan berbagai tekanan sehingga terbentuk karakter prajurit Komando yang sanggup menjaga segala rahasia tentara dengan sekeras-kerasnya," katanya lagi.

 BACA JUGA:

Danjen Kopassus menambahkan pendidikan Komando bukan akhir dari perjuangan melainkan awal dari pengabdian.

"Sekali lagi saya tegaskan, Pendidikan Komando ini bukanlah akhir perjuangan kalian, tetapi justru menjadi awal langkah kalian untuk berkarya dan mengabdi kepada TNI, bangsa, dan negara sebagai Prajurit Pasukan Khusus," tegasnya.

(Furqon Al Fauzi)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement