Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Buntut Kasus Bayi Tertukar, 5 Nakes Dinonaktifkan RS Sentosa Bogor

Putra Ramadhani Astyawan , Jurnalis-Senin, 28 Agustus 2023 |15:10 WIB
Buntut Kasus Bayi Tertukar, 5 Nakes Dinonaktifkan RS Sentosa Bogor
5 Nakes dinonaktifkan buntut kasus bayi tertukar di Bogor/Foto: Okezone
A
A
A

 

BOGOR - Rumah Sakit (RS) Sentosa Bogor menonaktifkan 5 tenaga kesehatannya buntut dari tertukarnya dua bayi milik Siti Mauliah dengan pasien D. Kelima tenaga kesehatan itu diketahui yang terlibat langsung dalam kasus bayi tertukar.

"Ya awalnya 15, kemudian kita dalami kasusnya, kita cek kembali perannya masing-masing. Ternyata, dalam kenyataannya lima itu yang terlibat langsung dalam peristiwa. Sehingga perlu melakukan tindakan lebih lanjut dengan menonaktifkan," kata Juu Bicara RS Sentosa Bogor Gregg Djako, Senin (28/8/2023).

 BACA JUGA:

Kata dia, kelima tenaga kesehatan itu diketahui terlibat langsung terkait perkara gelang yang menyebabkan bayi tertukar. Saat ini, mereka ditugaskan di bagian administrasi rumah sakit sambil menunggu keputusan lebih lanjut oleh management.

"Terlibat salah gelang, segala macam itu. Non aktif ini maksudnya sebagai tenaga kesehatan. Dia tidak boleh dulu dinas sebagai Nakes. Dia difungsikan di tenaga administrasi saja. Sambil terus berada di dalam pantauan manajemen kasus ini sampai di mana, baru ada keputusan lebih lanjut dari manajemen rumah sakit," ungkap Gregg.

 BACA JUGA:

Gregg menegaskan, bahwa kelalaian yang terjadi ini murni ketidaksengajaan atau human eror. Rumah sakit pun telah melakukan berbagai langkah sejak awal kasus bayi tertukar ini bergulir.

"Ini murni kelalaian, tidak ada kesengajaan. Mana ada orang yang sengaja menukar? Tidak ada. Kecuali di sinetron. Ini peristiwa terjadi nyata di dunia. Kelalaian murni human error manusia. Sebagai murni human error manusia, rumah sakit kemudian bertanggung jawab. Dengan apa? Waktu pemeriksaan di kepolisian, rumah sakit mengantar sendiri. Saya waktu itu mengantar lima pegawainya diperiksa, memberikan keterangan sebagai saksi," tutupnya.

Sebelumnya, polisi telah menyampaikan hasil tes DNA antara bayi laki-laki Siti Mauliah dengan bayi laki-laki pasien D yang dinyatakan tertukar. Pengumuman tersebut sudah diterima dengan baik oleh kedua keluarga setelah melakukan mediasi di Polres Bogor.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement