SAMPANG - Seorang bocah di bawah umur, AR warga Desa Petarongan, Kecamatan Torjun, Sampang jadi korban pencabulan oleh pacarnya sendiri. Korban AR termakan bujuk rayuan TF (24) warga Desa Pabian Sumenep, Madura.
Peristiwa bermula saat korban diajak ke Surabaya oleh pelaku, korban pun mau bujukan pelaku lantaran mempunyai hubungan asmara.
"Mereka berjanjian ketemu di pinggir jalan dan menaiki bus menuju ke Surabaya, setibanya di sana korban tidak langsung ke kos kakaknya melainkan di ajak ke kos milik pelaku," kata Kasat Reskrim Polres Sampang, AKP Sukaca, Selasa (5/9/2023).
Menurut Sukaca, setibanya di kos milik pelaku disanalah korban mengalami pencabulan dan persetubuhan.
"Pelaku melancarkan aksinya dengan cara korban di raba dan dicium hingga disetubuhi," katanya.
Selang beberapa bulan hubungan mereka putus di tengah jalan, akan tetapi pelaku ini memaksa tetap ingin menjadi pacar korban walaupun si korban tidak mau.
"Ketika ditolak pelaku mengancam korban dengan cara menyebarkan foto dan vidio bugil milik korban," tuturnya.
Keluarga korban pun melapor ke Polres Sampang, dan pelaku berhasil diamankan beserta barang buktinya. Pelaku TF berhasil di Tangkap Polisi di Kelurahan Gunung Sekar, Sampang, Madura, Pada 14 Agustus 2023.
Atas perbuatanya pelaku diancam pasal 332 Ayat 1 ke 1 KUHP atau Pasal 81 ayat (2) Sub pasal 82 ayat 1 UURI Nomor 17 Tahun 2016 atau uu Nomor 1 tahun 2016, UURI Nomor 23 tahun 2002 Tentang perlindungan Anak jo pasal 64 ayat 1 KUHP dengan ancaman penjara minimal 5 tahun sampai 15 tahun.
(Awaludin)