TEHERAN - Duta Besar Arab Saudi untuk Iran telah tiba di negara tersebut, dan duta besarnya telah mendarat di Saudi, memperkuat pemulihan hubungan antara negara-negara Teluk yang bertikai setelah putus selama tujuh tahun.
Maret lalu, Tiongkok menjadi perantara pemulihan hubungan antara Riyadh dan Teheran, yang mengarah pada dimulainya kembali hubungan diplomatik penuh.
Riyadh dan Teheran memutuskan hubungan pada 2016 setelah misi diplomatik Saudi di Iran diserang selama protes atas eksekusi ulama Syiah Nimr al-Nimr yang dilakukan Riyadh.
Kepemimpinan Arab Saudi mengakui “pentingnya memperkuat hubungan, meningkatkan keterlibatan… dan membawa (hubungan) ke cakrawala yang lebih luas”, kata Duta Besar Abdullah Alanazi saat tiba di Teheran pada Selasa, (5/9/2023) untuk menjalankan tugasnya, menurut pernyataan Kementerian Luar Negeri Saudi yang dilansir Al Jazeera.
Juga pada Selasa, duta besar Iran untuk Arab Saudi, Alireza Enayati, tiba di ibu kota Saudi, Riyadh, di mana ia diterima oleh pejabat kementerian luar negeri dan staf kedutaan, menurut kantor berita resmi Iran, IRNA.
Alanazi adalah mantan duta besar Arab Saudi untuk Oman, sedangkan Enyati sebelumnya adalah utusan Iran untuk Kuwait.