Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Nafsu Kebo Ijo Ingin Kuasai Kepingan Emas Tumapel dan Mengkudetanya

Avirista Midaada , Jurnalis-Selasa, 19 September 2023 |07:56 WIB
   Nafsu Kebo Ijo Ingin Kuasai Kepingan Emas Tumapel dan Mengkudetanya
Ilustrasi (Foto: Istimewa/Okezone)
A
A
A

Kepada para tamtama dan prajurit yang dipimpinnya, Kebo Ijo berjanji bahwa nanti malam jika kekuasaan Tumapel jatuh dari Tunggul Ametung, maka ia akan menguras seluruh emas yang ada di Pakuwuan, dan sebagiannya akan ia bagikan kepada para tamtama, lalu kepada prajurit yang mendukungnya.

Para tamtama dan prajurit itu pun juga dijanjikan akan diangkat sebagai menteri dan patih. Selain, hendak mengkudeta Tunggul Ametung, Kebo Ijo sesungguhnya juga mempunyai dendam dengan akuwu Tumapel itu. Dimana ayah Kebo Ijo bernama Kebo Delancang telah mati di tangan Tunggul Ametung.

 BACA JUGA:

Karena itulah, Kebo Ijo mempunyai kewajiban moral untuk membalaskan kematian ayahnya. Dengan balas dendam itulah selain bisa merebut tahta kekuasaan Tumapel dan Ken Dedes, dirinya juga bisa mengukuhkan dirinya sebagai seorang satria. Setelah menggasak perhiasan para selir di istana Balakangka itu, Kebo Ijo dan sejumlah pasukannya kemudian kembali ke asrama prajurit.

 BACA JUGA:

Setibanya di asrama, para prajurit masih banyak yang berpesta. Para prajurit Tumapel ini memang diberi kesempatan oleh Ken Dedes, untuk berpesta karena telah meredamkan kerusuhan di berbagai penjuru Tumapel di bawah pimpinan Arok. Namun masih ada sejumlah tamtama yang berjaga.

Saat tiba di asrama, sejumlah tamtama langsung bertanya kepada Kebo Ijo tentang nasib Gandring dan Balakangka. Rupanya di antara mereka belum ada yang tahu kalau Gandring telah tewas. Namun, Kebo Ijo menjawab bahwa Gandring dan Balakangka berada di pihak Ken Arok. Tetapi Kebo Ijo tak membuka informasi bahwa Mpu Gandring dan Balakangka sudah tewas.

(Fakhrizal Fakhri )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement