Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Viral Oknum Polisi Pukuli Warga, Kapolres Grobogan: Sudah Diperiksa Propam!

Manik Priyo Prabowo , Jurnalis-Rabu, 20 September 2023 |14:26 WIB
Viral Oknum Polisi Pukuli Warga, Kapolres Grobogan: Sudah Diperiksa Propam!
Viral Aipda AS pukuli warga di Grobogan (Foto: Tangkapan layar/Manik Priyo Prabowo)
A
A
A

GROBOGAN - Viral video tindakan oknum polisi berpangkat Aipda AS memukul dua remaja di Kabupaten Grobogan. Oknum polisi tersebut diperiksa petugas Propam Polda Jawa Tengah di di Mapolres Grobogan.

"Betul untuk petugas kami yang melakukan tindakan kekerasan itu sudah diperiksa Propam Polda Jateng. Kini, untuk sementara waktu Aipda A dipindahtugaskan ke Bagian Propam," ujar Kapolres Grobogan, AKBP Dedy Anung kepada MNC Portal Indonesia, Rabu (20/9/2023).

Lebih lanjut mantan Sepri Wakapolri ini menjelaskan, pemindahan Aipda AS ke Bagian Propam hanya bersifat sementara. Sepri pemindahan sudah turun dan menunggu sepri lanjutan untuk pemindahan tetap ke Pembinaan Masyarakat (Binmas).

Sementara saat ditanya kasus pemukulan antara korban dan oknum polisi, Kapolres menyebutkan bahwa kedua belah pihak sudah berdamai. Meski demikian, kasus pemeriksaan Aipda AS di Propam Polda Jateng masih berlanjut.

"Kalau kasus antar kedua pihak sudah selesai atau damai. Untuk proses pemeriksaan di Propam masih berlangsung bahkan beberapa waktu lalu sudah dilakukan pemeriksaan di Mapolres Grobogan," ujar AKBP Dedy.

Perlu diketahui, sebelumnya Minggu 17 September 2023 beredar video CCTV berdurasi 4 menit 14 detik berisi aksi tindakan kekerasan oleh Aipda AS kepada dua pemuda. Usut punya usut, kedua pemuda sedang service motor namun tidak memakai knalpot SNI.

Sehingga menimbulkan bunyi bising baik saat test kendaraan di jalan atau di bengkel. Hal itulah memicu emosi Aipda AS yang sedang menjaga kios usahanya dengan jarak dua toko dari bengkel.

Perlakuan Aipda AS pun tidak dibenarkan oleh Kapolres Grobogan AKBP Dedy karena seharusnya Aipda Agus bertindak humanis.

"Seharusnya Aipda A ini memberikan teguran secara humanis tapi karena emosi mungkin membuat Aipda A bertindak keras," papar Kapolres Grobogan.

Hingga berita ini diturunkan, kedua korban dikabarkan mengalami trauma dan ketakutan lantaran aksi kekerasan pemukulan. Tak hanya itu, satu pemuda yang sempat telinganya didekatkan ke knalpot juga mengalami gangguan pendengaran.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement