Berkunjung ke Prancis, Paus Fransiskus Minta Negara Eropa Tunjukkan Toleransi Lebih Besar Terhadap Migran
Menteri Dalam Negeri Perancis Gerald Darmanin, yang menyambut Paus setibanya di Marseille pada Jumat (22/9/2023), mengatakan negaranya tidak akan menerima migran yang datang dari pulau tersebut.
Ribuan orang berbaris di jalan-jalan Marseille untuk menyaksikannya melewati kota.
Urusan resminya di Marseille adalah mengikuti sesi penutupan acara Pertemuan Mediterania, yang membahas tentang migrasi, serta kesenjangan ekonomi dan perubahan iklim.
Presiden Prancis Emmanuel Macron termasuk di antara hadirin dalam pidato tersebut.
Pidato ini muncul ketika perdebatan migrasi kembali memanas dengan adanya kedatangan massal di pulau Lampedusa, Italia, pekan lalu.
Menurut Organisasi Internasional untuk Migrasi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), sekitar 8.500 orang tiba di Lampedusa dengan 199 perahu antara Senin (18/9/2023) dan Rabu (20/9/2023) pekan lalu.
Kunjungan Paus Fransiskus menandai kunjungan pertama Paus ke Marseille, kota terbesar kedua di Prancis, dalam 500 tahun.
Dia menghadiri pertemuan pribadi dengan Presiden Macron dan akan merayakan Misa di stadion Velodrome sebelum melakukan perjalanan kembali ke Roma pada Sabtu (23/9/2023) malam.
(Susi Susanti)
