Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pengungsi Berdatangan dari Nagorno-Karabakh, Warga Armenia Bergegas Membantu

Susi Susanti , Jurnalis-Kamis, 28 September 2023 |14:59 WIB
Pengungsi Berdatangan dari Nagorno-Karabakh, Warga Armenia Bergegas Membantu
Pengungsi berdatangan dari Nagorno-Karabakh (Fpto: Reuters)
A
A
A

“Rasanya sekarang semua orang meninggalkan Karabakh,” kata Sveta, seorang wanita berusia akhir 60an yang telah meninggalkan dua generasi keluarganya. Sepeda anak-anak bertengger di rak atap mereka, di samping selimut besar yang diberikan kepada mereka dalam paket bantuan.

"Saya tidak bisa berhenti menangis. Kami telah meninggalkan segalanya. Bukan hanya satu rumah, tapi empat rumah. Semuanya,” ujarnya.

Seseorang telah menemukan sebuah kamar untuk keluarga itu, yang berjarak empat jam perjalanan lagi. N amun mereka telah menghabiskan hampir dua hari di jalan dan kelelahan.

Ada minibus yang bersiaga, siap mengantar masyarakat ke perumahan sementara di kota dan desa lain.

Salah satunya penuh dengan pensiunan yang tampak lemah, dievakuasi dari rumah perawatan mereka. Banyak yang harus diangkut oleh relawan saat dipindahkan antar bus.

Sekarang terdapat tenda makanan dan pembagian bantuan di alun-alun utama, tidak jauh dari gereja kota batu. Hasil panennya ada yang berasal dari pemerintah setempat, banyak juga yang disumbangkan.

“Kami tidak tahu apa yang harus dilakukan dan kami ingin membantu,” kata Maria.

Dia adalah salah satu dari sekelompok remaja putri sekolah yang memotong buah dan membagikan kopi. “Dan kedatangannya tidak berhenti,” ujarnya.

Begitu banyak orang yang telah tiba di Goris sekarang, pihak berwenang membuka hub kedua yang berjarak dua jam perjalanan di Vayk.

Kendaraan penuh orang masih terus berdatangan melewati pegunungan Karabakh.

Seorang laki-laki telah mengemudikan alat penggali besar berwarna kuning terang, sendok itu berisi barang-barangnya yang diikat dengan tali.

Saat para pengungsi mendekat, para pria yang berdiri di pinggir jalan melambaikan sandwich dan minuman gratis, yang kemudian mereka sodorkan melalui jendela mobil.

Beberapa mengambilnya karena lapar dan kemudian melanjutkan perjalanan.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement