Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Fakta Mahasiswi UMY Tewas Lompat dari Lantai 4 Asrama, Kerap Ingin Mengakhiri Hidup

Awaludin , Jurnalis-Jum'at, 06 Oktober 2023 |04:05 WIB
 5 Fakta Mahasiswi UMY Tewas Lompat dari Lantai 4 Asrama, Kerap Ingin Mengakhiri Hidup
Illustrasi (foto: dok freepik)
A
A
A

SEORANG mahasiswi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY), berinisial SMQF (18) tewas usai melompat dari lantai 4 asrama University Residence (Unires) Putri UMY, Senin 2 Oktober 2023, sekira pukul 06.15 WIB.

Korban ditemukan tewas dengan luka kepala bagian belakang, luka dalam, patah kaki kiri bagian bawah, lecet pada kaki dan tangan. Berikut sejumlah faktanya:

1. Kerap Berkeinginan Mengakhiri Hidup

Kasie Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry menuturkan, korban SMQF (18) sempat berteriak menangis histeris, dan sempat ditolong dan dibawa ke Rumah sakit untuk bantuan medis dan obat sakit kepala tersebut berhasil dimuntahkan. Dan dari voice note yang dikirim korban berkeinginan mengakhiri hidup.

Usai kembali ke Asrama Unires, pagi harinya korban yang tidur di salah satu kamar di lantai IV diketahui sudah jatuh ke bawah. Diduga korban menjatuhkan diri dari lantai IV, sebab pernah berkata pada rekannya kalau jatuh dari lantai IV mati apa tidak. Sehingga dugaan korban bunuh diri karena depresi dengan lompat dari lantai IV Unires dan membentur genting dan lantai konblok.

2. Diduga Sempat Tenggak 20 Butir Obat Sakit Kepala

 

Inafis Polres Bantul dan Piket fungsi Polsek Kasihan melakukan pemeriksaan terhadap tubuh korban. Diperoleh informasi jika dugaan korban diduga mengalami depresi. Hal tersebut diketahui jika sebelum kejadian malam harinya sempat meminum obat sakit kepala langsung 20 biji.

"Ditemukan bekas bungkus di kamar dan keterangan saksi," terang Kasie Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement