Terungkap, Mahasiswi Ditemukan Tewas di Kos Semarang Terjerat Pinjol
SEMARANG – Mahasiswi Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) Elsa Noviana (24) yang ditemukan meninggal di kamar kosnya di wilayah Bulusan, Kota Semarang, diduga terlilit utang dari pinjaman online (pinjol).
“Dari keterangan pacarnya sih, ada masalah keuangan pinjol gitu, tagihan pinjol. Terus surat tagihan yang ditulis itu (di surat wasiatnya) ada masalah keuangan di tempat kerjanya,” ucap Kapolsek Tembalang Kompol Wahdah Maulidiawati, Kamis (12/10/2023).
Wahdah menyebut, pihaknya telah memeriksa pacar korban dan ibu kos sebagai saksi. Terkait pinjol, Wahdah menyebut tidak akan melakukan penyelidikan lebih dalam.
“Kita enggak sampai ke sana karena kan ini bunuh diri. Jenazahnya akan dibawa keluarganya, dijemput keluarganya dari Kalimantan. Kita enggak sampai menyelidiki pinjol,” ujarnya.
Terpisah, Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto juga mengatakan berdasar penyelidikan tim reserse kriminal, korban mengalami masalah keuangan.
“Ada masalah keuangan begitu di tempat kerjanya,” tambahnya.
Korban sehari-hari diketahui bekerja di manajemen Burwow, Jl. Mulawarman. Ini juga dikuatkan saksi Kuncoro (24) rekan kerja korban di sana. Menurut Kuncoro, korban sudah sekira 8 bulan terakhir bekerja di sana.
Warung Burwow ini diketahui diresmikan pada 7 Maret 2023 oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) ketika itu, Komjen Boy Rafli Amar. Namanya Warung NKRI (Wadah Akur Rukun Usaha Nurani Gelorakan NKRI).
Beberapa orang di sana, dari pekerja hingga tukang parkir, membenarkan Elsa bekerja di sana. Warung itu buka hingga pagi, menjual aneka makanan seperti aneka olahan mi instan hingga nasi goreng dan minuman.
Sementara, Elsa ditemukan meninggal dunia pada Rabu (11/10/2023) sekira pukul 21.30 WIB di kamar kosnya. Posisinya telentang di sebuah kasur, mengenakan celana pendek hitam, dan kaus warna hijau. Sejumlah barang ditemukan di TKP, termasuk surat wasiat tulisan tangan.
(Erha Aprili Ramadhoni)
