Militer Israel Klaim Bunuh Komandan Hamas yang Rencanakan Serangan ke Israel
GAZA – Militer Israel mengatakan seorang komandan senior Hamas, yang membantu merencanakan serangan pada 7 Oktober lalu telah tewas terbunuh.
Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan bahwa jet tempur telah menyerang Shadi Barud, wakil kepala badan intelijen Hamas berdasarkan "intelijen yang tepat".
Menerbitkan video serangan udara yang mereka duga membunuhnya, IDF mengatakan Barud merencanakan serangan pada 7 Oktober bersama dengan Yahya Sinwar, pemimpin Hamas di jalur Gaza.
BBC tidak dapat memverifikasi secara independen pembunuhan di medan perang.
Sementara itu, Hamas belum berkomentar.
Seperti diketahui, IDF melakukan “serangan yang ditargetkan” dengan tank di Gaza utara pada Kamis (26/10/2023) sebelum menarik diri dari daerah kantong tersebut.
Video yang dipublikasikan IDF menunjukkan tank dan kendaraan lapis baja, termasuk buldoser, bergerak di jalan dekat pagar. Tank-tank tersebut menembakkan artileri, dan beberapa kerusakan terlihat di dekatnya.
IDF mengatakan serangan itu adalah bagian dari persiapan untuk tahap pertempuran berikutnya.
“Tentara keluar dari lokasi setelah aktivitas selesai,” kata pernyataan itu, dikutip CNN.
Juru bicara IDF Peter Lerner menggambarkan serangan itu sebagai serangan besar namun cakupannya terbatas. Dia mengatakan bahwa ini adalah operasi yang jelas dan menyeluruh yang dimaksudkan untuk menciptakan persyaratan yang lebih baik untuk operasi darat jika dan ketika hal itu terjadi.
(Susi Susanti)
