Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

4 Fakta Pilot Susi Air Disandera KKB Hampir 1 Tahun di Hutan Papua

Awaludin , Jurnalis-Jum'at, 15 Desember 2023 |07:01 WIB
 4 Fakta Pilot Susi Air Disandera KKB Hampir 1 Tahun di Hutan Papua
Illustrasi (foto: dok Okezone)
A
A
A

PILOT Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens, hampir 1 tahun disandera teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Hutan Papua. Hingga saat ini, pemerintah mencoba melakukan pembebasan terhadap pilot berkebangsaan Selandia Baru itu.

Sekadar diketahui, anggota teroris KKB pimpinan Egianus Kogoya menculik dan menyandera Kapten Philip, Pilot Susi Air berkebangsaan Selandia Baru itu sejak 7 Februari 2023, atau sekitar 10 bulan lalu. Berikut sejumlah faktanya:

1. Kapten Philip Dalam Kondisi Sehat

"Kondisi pilot yang kami terima sampai saat ini sehat, masih di sana dan kita monitor terus," ujar Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon, Kamis (14/12/2023).

2. Pemerintah Terus Lakukan Negosiasi

 

Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon menegaskan, jika pemerintah terus melakukan negosiasi untuk membebaskan Kapten Philip.

"Mohon doa restunya, semoga mendapat jalan terbaik kita juga tahu yang namanya negosiasi pasti ada proses dan waktu dan ini kita terus berjuang mengedepankan soft aproach," ujarnya.

3. Kedepankan Upaya Persuasif

Mantan Pangdam Pattimura ini menambahkan, TNI menghindari upaya yang bisa merugikan kedua belah pihak. Oleh karena itu, pihaknya melakukan upaya persuasif untuk membebaskan Kapten Philip.

"Kita juga tetap menyiapkan langkah-langkah antisipasi apabila terjadi kontigensial, tapi kita tetap mengedepankan negosiasi soft aporach untuk menghindari kerugian apapun," terang Letjen TNI Richard Tampubolon

4. Tak Ada Permintaan dari KKB

 

 

Pangkogabwilhan III Letjen TNI Richard Tampubolon mengatakan, saat ini tidak ada permintaan apapun dari kelompok Egianus Kogoya untuk pembebasan Pilot Susi Air.

"Kita terus berjuang dan kita berupaya terus semoga Tuhan merestui kita. (Permintaan dari KKB) Tidak ada," tutup Jenderal Bintang 3 tersebut.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement