JAKARTA - Calon Presiden Nomor Urut 3, Ganjar Pranowo mengunjungi lintasan lereng Gunung Mahameru pada Selasa 9 Januari 2024 malam. Dalam perjalanannya, Ganjar mengunjungi sebuah desa di kaki lereng Mahameru yang tidak memiliki koneksi internet sama sekali.
Meski sudah menghabiskan waktu seharian penuh mengelilingi Cilacap dan Banyumas dalam sehari, Ganjar tetap menyempatkan waktunya menemui warga di desa yang bernama Watuagung tersebut. Ganjar mendatang desa yang dikenal blank spot atau tak ada jaringan internet karena lokasinya di lereng gunung.
Desa itu pun berbatasan dengan Kabupaten Kebumen di bagian Timur dan Banjarnegara di bagian utara. Dan berjarak 56 kilometer dari pusat Kabupaten Banyumas.
BACA JUGA:
"Untuk internet kita nanti akan pastikan seluruh desa blank spot akan tercover internet," ujar Ganjar, Rabu (10/1/2024).
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu pun disambut luar biasa oleh warga. Para warga desa Watuagung bahkan berada di sepanjang jalan melambaikan tangan saat rombongan Ganjar melintas.
"Saat ini masih ada 12.000 lebih desa yang blank spot. Maka, Ganjar-Mahfud meluncurkan program internet gratis cepat dan merata agar siswa bisa belajar, dan UMKM bisa berkembang dan aktivitas masyarakat yang membutuhkan akses internet bisa terlayani," terang Ganjar.
Selain kampanye program internet gratis, pria kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah itu juga mengenalkan program KTP sakti kepada masyarakat.
BACA JUGA:
"KTP Sakti itu akan menjadi sumber data Indonesia. Sehingga, melalui KTP itu akan diketahui data masing-masing warga. Mulai pekerjaan, kondisi ekonomi, kesehatan dan lain sebagainya," ujar Ganjar.
Capres yang berpasangan dengan Mahfud MD itu menambahkan, untuk program kesehatan ia usung satu desa satu puskesmas. Sedangkan di sektor pendidikan, ada program satu keluarga miskin satu sarjana.
"Itu sudah kita mulai sejak di Jawa Tengah. Yakni SMKN Jateng. Gratis mulai asrama, seragam, dan seragam. Semuanya gratis," lugas Ganjar.
(Salman Mardira)