LONDON - Sebuah kapal amfibi besar Rusia, Caesar Kunikov, telah ditenggelamkan di lepas pantai Krimea yang diduduki Rusia, menurut angkatan bersenjata Ukraina.
Media sosial lokal melaporkan, ledakan dahsyat terdengar pada Rabu, (14/2/2024) pagi, yang menunjukkan kapal pendarat terkena serangan tidak jauh di selatan kota Yalta. Ukraina telah berulang kali menyerang armada Laut Hitam Rusia di wilayah pendudukan Krimea.
Citra satelit tahun lalu menunjukkan sebagian besar armada telah meninggalkan semenanjung tersebut.
Direktorat Intelijen Utama Ukraina menerbitkan video yang menunjukkan drone angkatan laut Magura V5 menyerang kapal pendarat.
Perang besar-besaran yang dilancarkan Rusia di Ukraina akan memasuki tahun ketiganya pada minggu depan dan panglima angkatan bersenjata Ukraina mengakui bahwa situasinya "sangat rumit".
Kolonel Jenderal Oleksandr Syrskyi, yang diangkat menjadi panglima minggu lalu, mengunjungi garis depan pada Rabu beberapa jam setelah serangan rudal Rusia merenggut tiga nyawa di kota timur Selydove.
Belum ada konfirmasi dari angkatan laut Rusia bahwa Caesar Kunikov telah ditenggelamkan di Laut Hitam, hanya enam drone Ukraina yang telah dihancurkan. Video yang menunjukkan dampak serangan Ukraina baru saja diunggah baru-baru ini, BBC Verify mengonfirmasi.
“Kapal Caesar Kunikov mengalami lubang kritis di sisi kirinya dan mulai tenggelam,” kata direktorat intelijen Ukraina melalui situs pesan Telegram yang dilansir BBC. Dia menambahkan bahwa kapal tersebut telah dihancurkan di perairan teritorial Ukraina oleh sebuah unit bernama Grup 13.
Kapal amfibi digunakan untuk menggerakkan pasukan penyerang agar dapat mendarat dengan cepat terutama di wilayah musuh. Rusia juga telah menggunakan kapal pendarat dalam beberapa tahun terakhir untuk mengangkut pasokan militer ke Suriah, untuk mendukung pemerintahan Bashar al-Assad.
Para blogger militer Rusia tidak menyangkal bahwa Caesar Kunikov telah terkena serangan tersebut, dan hanya mengatakan bahwa awaknya selamat. Militer Rusia jarang melaporkan kerugian besar dan masyarakat Rusia mengandalkan segelintir blogger populer untuk mendapatkan informasi.
Caesar Kunikov berasal dari akhir era Soviet. Jika tenggelamnya kapal tersebut terkonfirmasi, maka ini akan menjadi serangan kedua yang berhasil di Laut Hitam bulan ini. Sebuah kapal perang kecil, Ivanovets, dihantam drone dalam operasi khusus hampir dua minggu lalu.
Kapal pendarat Rusia lainnya, Novocherkassk, dihantam saat berada di pelabuhan di Feodosiya pada Desember.
(Rahman Asmardika)