Hendri mengatakan berdasarkan survei KedaiKOPI dan lembaga survei lain, banyak masyarakat yang justru memantapkan pilihannya di hari H pemungutan suara.
"Jadi hari ini di TPS mereka memantapkan pilihan apakah saya memilih 01, 02 atau 03," ujarnya.
Hendri mengatakan hasil survei sering dijadikan strategi oleh pasangan calon untuk mempengaruhi opini masyarakat. Tapi, survei tak bisa dijadikan tolak ukur.
Dia mencontohkan saat Pilgub DKI Jakarta 2017 di mana Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok unggul dalam berbagai survei, disusul Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), kemudian Anies Baswedan.
BACA JUGA: