Jokowi mengatakan bahwa dirinya tidak mempermasalahkan siapa yang mengundang atau yang diundang dalam pertemuan tersebut.
Menurutnya yang terpenting pertemuan tersebut dapat bermanfaat bagi perpolitikan Indonesia.
"Saya kira dua duanya, tidak perlu lah (tahu) siapa yang undang, gak perlu. Yang paling penting memang ada pertemuan dan itu akan sangat bermanfaat bagi perpolitikan kita, bagi negara, saya kira yang paling penting itu," kata Jokowi.
Jokowi mengaku hanya menjadi jembatan dalam pertemuan dengan para tokoh-tokoh partai politik khususnya saat bertemu dengan Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
"Sebetulnya saya itu hanya menjadi jembatan, yang paling penting kan nanti partai partai," kata Jokowi
Menurut Jokowi, dirinya hanya menjadi jembatan. Sedangkan urusan politik dirinya menyerahkan kepada masing-masing partai politik.
"Jembatan untuk semuanya. Saya ingin menjadi jembatan untuk semuanya. Urusan urusan politik, itu urusan partai partai," kata Jokowi.
(Awaludin)