JAKARTA - Lonjakan suara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang terekap dalam Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadi sorotan Ketua Majelis Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muchammad Romahurmuziy.
Pria yang akrab disapa Rommy ini mengatakan bahwa PPP akan meminta agar masalah ini dibongkar seterang-terangnya di hak angket DPR RI pekan ini.
Melalui unggahan akun Instagram resminya @romahurmuziy, dia menyebut bahwa pola kenaikan suara PSI bukan hanya tidak wajar, tapi tidak masuk akal menurut beberapa surveyor.
Jika dilihat berdasarkan perhitungan, hal ini berarti ada beberapa TPS yang suara PSI mencapai 50%.