Sebelumnya, bencana pergerakan tanah itu sudah merusak 10 bangunan yakni 8 rumah, 1 bangunan sekolah dan 1 Posyandu. Sedangkan puluhan rumah lainnya terancam terdampak pergerakan tanah susulan. Sebanyak 48 kepala keluarga (KK) dan 192 jiwa harus mengungsi akibat bencana tersebut.
(Fakhrizal Fakhri )