JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) menggelar Pemungutan Suara Lanjutan (PSL), Pemungutan Suara Susulan (PSS) dan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di ratusan TPS yang tersebar di Indonesia.
Ketua KPU Hasyim Asy'ari mengatakan, pihaknya akan menggelar PSU di 738 TPS, PSL di 117 TPS dan PSS di 258 TPS. Dengan demikian, kata Hasyim, ada 1.113 atau 0,13% jumlah TPS yang menggelar PSU, PSL dan PSS.
"Daerah yg melakukan PSU, PSL, dan PSS tersebar di 38 provinsi, 225 kabupaten/kota, 427 kecamatan dan 561 desa/kelurahan yang dilaksanakan mulai 15-24 Februari 2024," terang Hasyim saat paparkam materi di RDP bersama Komisi II DPR RI, di Ruang Rapat Komisi II DPR RI, Senin (25/3/2024).
Kendati demikian, Hasyim berkata, jumlah TPS yangvmemggelar PSU, PSL dan PSS pada Pemilu 2024 lebih rendah dari Pemilu 2019. Ia berkata, ada ribuan TPS yang menggelar PSU, PSL dan PSS pada Pemilu 2019.
Adapun jumlah PSU pada 2019 mencapai 1.114 TPS, jumlah PSL di 2.293 TPS, dan jumlah PSS: 384 TPS. Dengan demikian, setidaknya ada 3.791 atau 0,48 persen dari jumlah TPS yang menggelar PSU, PSL dan PSS.
"Daerah yang melakukan PSU, PSL, dan PSS pada 2019 tersebar di 34 provinsi, 280 kabupaten/kota, 592 kecamatan, dan 770 desa," tandas Hasyim.
(Khafid Mardiyansyah)