Dwi menambahkan sejak H-6 Lebaran, jumlah pemudik, penerbangan, dan kargo di Bandara Internasional Soekarno-Hatta mulai meningkat. Pada 3 April tercatat 1.017 penerbangan, lalu 4 April sebanyak 1.108 penerbangan. Total penerbangan di Bandara Internasional Soetta pada 3 dan 4 April mencapai 2.125 penerbangan.
Sementara, jumlah pemudik pada 3 April mencapai 135.077 dan 4 April 152.718. Sehingga total pemudik pada 3-4 April mencapai 287.795. Untuk angkutan kargo pada 3 April tercatat 1.343.409 kilogram dan 4 April mencapai 1.496.573 kilogram. Total kargo di Bandara Internasional Soekarno-Hatta 3 dan 4 April adalah 2.839.982 kilogram.
“Destinasi favorit angkutan Lebaran tahun ini dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta untuk tujuan domestik itu Denpasar. Sedangkan luar negeri rute tertinggi adalah Singapura,” ujarnya.

Dwi Ananda Wicaksana Executive General Manager Bandara Internasional Soekarno-Hatta. (Foto.dok iNews Media Group/Aldhi Chandra Setiawan)
Persiapan pun sudah dilakukan sebagai antisipasi lonjakan dari dua juta penumpang yang akan memadati bandara terbesar di Indonesia. Dalam menghadapi angkutan Lebaran 2024, Bandara Internasional Soekarno-Hatta menjalankan berbagai rangkaian persiapan untuk mengantisipasi pergerakan penumpang pada mudik tahun ini.
Rangkaian persiapan tersebut seperti Ramp Safety Campaign (RSC) dan Terminal Safety Campaign (TSC) untuk menjamin keselamatan penerbangan serta fasilitas dan keamanan Bandara berjalan dengan baik.
Menurutnya, sejak beberapa pekan lalu pihaknya sudah mempersiapkan fasilitas dan sumber daya manusia (SDM) untuk memberikan pelayanan kepada para calon penumpang di Bandara Soekarno-Hatta.