Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Daripada Berdebat soal Putusan MK, Ganjar Pilih Singgung PR Besar Presiden dan Wapres Terpilih

Giffar Rivana , Jurnalis-Senin, 22 April 2024 |19:41 WIB
Daripada Berdebat soal Putusan MK, Ganjar Pilih Singgung PR Besar Presiden dan Wapres Terpilih
Ganjar Pranowo usai sidang putusan sengketa Pilpres 2024 (Foto: Arif Julianto)
A
A
A

JAKARTA - Calon presiden (Capres) nomor urut 03, Ganjar Pranowo enggan ambil pusing dan banyak berdebat soal putusan sengketa Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

Daripada meributkan hal-hal yang tidak perlu, kata Ganjar, lebih baik saat ini presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran fokus dengan pekerjaan rumah (PR) yang menanti.

"Hari ini dolar membuat rupiah jatuh, hari ini ada perang yang bisa bertambah dengan titik depan yang makin banyak, harga minyak naik, kebutuhan pangan mesti dicukupi, saya kira itu PR-PR yang jauh lebih penting untuk diselesaikan dari pada sekadar kita berdebat yang tidak usai terkait dengan hasil ini," kata Ganjar kepada wartawan di Gedung MK, Senin (22/4/2024).

Ganjar juga mengapresiasi hasil putusan MK dalam gugatan sengketa Pilpres 2024. "Hakim majelis saya apresiasi, yang pertama menerima proses ini dari awal, kemudian menyidangkan, sampai kemudian tadi diputuskan dan ada dissentingnya," ucap Ganjar kepada wartawan.

Ganjar mengungkapkan hal menarik yakni dissenting opinion atau pendapat berbeda dari tiga hakim konstitusi dalam pembacaan putusan sengketa pilpres tersebut, yang mana, kata Ganjar dissenting yang disampaikan lebuh substantif.

"Hakim akan mengadili hakim tidak hanya bicara kalkulator, lebih bicara substantif bahkan tadi Pak Arief sampai mengabulkan, maka artinya nurani hakim punya ruang sendiri untuk mengekspresikan dalam bentuk putusan dan saya kira ini adalah proses panjang yang harus kita hormati," tuturnya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement