"Rumah singgah ini di bangun karena kami oranh tua pasien kami pernah merasakan di rumah singgah berbayar kami pernah kesusahan dalam obat, kami pernah tidak memiliki uang sama sekali, kami pernah kelaparan dan ini hasil dari pelajaran yang kami dapati sehingga suatu saat kalau kami Punya rumau singgah kami bisa memberikan gratis bisa memberikan makan, bantuan susu, bismillah kita bisa bantu," tutur Bunda Latisya.
Rumah singgah yang dibangun tahun 2021 itu, kini dihuni oleh 18 pasien kanker. 15 masih anak-anak dan 3 orang dewasa. Mereka datang dari berbagai daerah di Indonesia.
"Disini semua dari berbagai daerah, yang memang sedang berobat di RSCM itu kita pasien dari Papua, Padang, Nias, Lampung dari semua Pulau Jawa. Kita total ada 18, 15 pasien anak, 3 pasien dewasa," ucap Bunda Latisya.
Sementara itu, saat kunjungannya di Rumah Singgah Bunda Peduli, tim MNC Peduli melakukan permainan bersama anak-anak. Keceriaan dan tawa anak-anak itu begitu terasa ketika bermain bersama kakak-kakak dari MNC Peduli.
(Khafid Mardiyansyah)