Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

3 Fakta Teroris OPM Serang Jemaat Gereja dan Sekolah

Arief Setyadi , Jurnalis-Rabu, 08 Mei 2024 |07:11 WIB
3 Fakta Teroris OPM Serang Jemaat Gereja dan Sekolah
Teroris KKB/OPM (Foto: Ist)
A
A
A

JAKARTA - Aksi teror kembali dilakukan Organisasi Papua Merdeka (OPM)/Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Kali ini, mereka beraksi di Distrik Borme Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua Pegunungan.

Berikut fakta-faktanya:

1. KKB Datang saat Warga Ibadah 

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 AKBP Bayu Suseno mengungkapkan kronologi peristiwa tersebut. Kelompok teroris itu menyatroni warga saat sedang ibadah.

Kemudian, mereka merampas barang elektronik milik umat yang sedang melaksanakan ibadah pada Minggu 5 Mei 2024.

"Ketika jemaat sedang beribadah Minggu, datang empat orang OPM membawa satu pucuk senjata api dan mengancam serta merampas barang elektronik," ujar Bayu dalam keterangannya dikutip, Selasa 7 Mei 2024

2. Barang Rampasan Handphone

Bayu mengatakan, barang yang dirampas oleh OPM yaitu sebuah telepon genggam atau handphone miliki jemaat atas nama David Korwa yang bertugas sebagai tenaga kesehatan di Puskesmas Borme.

"OPM juga merampas telepon genggam milik Ferdian Rumansara seorang tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Borme," ujarnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement